Pada penutupan perdagangan Kamis , 6 April 2023 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi, melemah -26.91 poin atau -0.39% ke level 6792.76 . Total volume perdagangan saham mencapai 22.002 Miliar lembar saham dengan mencapai total nilai transaksi sebesar Rp 21.822 Triliun. Adapun beberapa sektor yang mendukung penurunan IHSG di pekan kemarin adalah :
IDXTech : – 1.50%
IDXHealth : – 1.36 %
IDXEnergy : – 0.94 %
Meski terkoreksi, pada perdagangan IHSG tanggal 6 April 2023 kemarin masih kembali Asing mencatatkan Net Foreign Buy (RG) sebesar 656 Milliar. Berikut data Fund flow Asing nya :


Dalam Seminggu terakhir, belum banyak rotasi saham yang dilakukan oleh Asing. Foreign masih berkutat melakukan pembelian cukup besar pada sektor Finance di saham Big Bank, Infrastructure di TLKM dan Basic Materials pada saham ANTM. Dari sisi penjualan, sektor technology, energy dan industrials masih terus dilakukan aksi penjualan oleh foreign di seminggu terakhir yakni pada saham saham ASII, UNTR, ITMG, ADRO, GOTO.
Sentiment Market
- Dari dalam Negeri, hari ini akan merilis data cadangan devisa, yang diproyeksikan akan menguat ke level $ 141.0 B, dari sebelumnya di angka $140.3 B. Pertumbuhan cadangan devisa ini sangat penting dan memiliki peranan untuk bisa menahan tingkat suku bunga dalam negeri agar tetap stagnan.
- IMF atau International Monetary Fund memberikan proyeksi terkait pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 yang dimana pertumbuhan diproyeksikan akan bergerak di bawah kisaran 3%, sementara Bappenas menyebutkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini bisa mencapai di range 5.3% – 5.5%.
- Menuju minggu minggu Rilisnya data Inflasi, di US sendiri ekonom memperkirakan Inflasi inti akan naik ke level 5.6% dari sebelumnya di bulan februari di level 5.5%, hal ini akan sangat diawasi oleh The Fed dalam mengambil kebijakan suku bunga selanjutnya
- Selain itu Investor juga menunggu informasi terbaru terkait laporan keuangan di perbankan AS yang dijadwalkan minggu ini Bank Bank besar seperti JP Morgan, CitiGroup, Goldman Sachs, Morgan Stanle, dan Bank Of America akan merilis laporan keuangannya.
IHSG

Resistance : 6820 – 6868
Support : 6755 – 6772
IHSG di pekan lalu masih gagal untuk breakout di resistane 6870 dan justru di tutup breakdown psikologis 6800. Hal ini juga sejalan dengan pergerakan di Index Regional yang juga yang di tutup melemah pada perdagangan Kamis, 6 April 2023 lalu, dimana faktor pendorong penurunannya adalah banyaknya penurunan tingkat ekspor di beberapa negara di Asia dan juga menurunnya tingkat ekspansif bisnis yang diwarnai oleh beberapa negara dan utama nya di US dan China yang juga mengalami penurunan. Secara Global, beberapa data yang dirilis oleh US banyak yang dibawah consensus pasar, sehingga menimbulkan banyaknya sikap hati hati dari para investor.
Pada pekan ini pergerakan IHSG masih akan diwarnai dengan beberapa rilisnya data data terkait tingkat konsumsi, dari US menunggu rilisnya Consumer Inflation Expectations, dan dari dalam negeri sendiri menunggu rilisnya Consumer Confidence, serta data penting lainnya adanya tingkat Inflasi China. Sehingga IHSG di pekan ini diproyeksikan masih akan bergerak sideways cenderung melemah, dalam range 6760-6860.
IHSG di hari ini pada awal pekan kedua di bulan April, Senin, 10 April 2023 IHSG diproyeksikan akan bergerak menguat karena posisi berada di area support konsolidasinya, bergerak pada range 6800 – 6830.
STOCK PICK
- Day Trade
- BRIS

Harga sudah terkonfirmasi breakout resistance, moving average jangka Panjang goldencross, Big Accum.
Target : 1840 – 1900
Stoploss : 1740
- MAPI

Terbentuk Pinbar on support dynamic, potensi kembali ada rebound. Harga masih bergerak uptrend jangka Panjang.
Target : 1450 – 1530
Stoploss : 1350
- ESSA

Target Trading : 950 – 970
Support : 915
Insight : price on support, Ammonia +2.15%
- BANK > Fast Trade

Harga mulai bergerak di atas ema60 dan dalam volatilitas yang besar.
Target : 1420 – 1470
Stoploss : 1315
***
Untuk Buka Rekening saham dan join Grup Diskusi silahkan menuju link berikut: bit.ly/JoinRepublikInvestor
Ikuti juga workshop republik investor yang akan dilaksanakan pada tanggal 27-28 Mei, klik link berikut: https://bit.ly/WorkshopRI23