Home » Peluang Saham Big Cap yang Diskon di bulan Mei

Peluang Saham Big Cap yang Diskon di bulan Mei

by republik investor


Bulan Mei menjadi seasonality yang paling dihindari oleh market karena memiliki kencendrungan untuk adanya koreksi pada IHSG. Adapun beberapa alasan rasional yang membuat IHSG terkoreksi di bulan Mei biasanya para saham Big Caps sudah mengeluarkan seluruh news nya ke pasar terkait laporan keuangan Full Year tahun sebelumnya, Laporan Keuangan Kuartal 1 dan pembagian Dividen, sehingga mulai akhir april sudah mulai terjadinya aksi taking profit baik dari para pelaku pasar maupun asing.

Secara Rata rata IHSG di 10 tahun terakhir, Bulai mei memiliki rata – rata penurunan -0.48%, dan probabilitas kenaikan 40%, dimana dari 10 tahun terakhir, hanya ada 4x bulan mei yang menguat. Dan sepanjang bulan Mei 2023 yang sudah berlangsung ini, IHSG sudah terkoreksi hingga -3.63%.

Penurunan IHSG memiliki korelasi kuat dengan saham saham yang berada di Indeks LQ45, karena secara market caps nya yg besar, pergerakannya cukup mewakili pergerakan pasar.

Beberapa saham di LQ45 banyak yang mengalami diskon pada bulan Mei nya, berikut Analisa dan peluang dari saham sahamnya :

  1. ADRO   |  -16.17%.

Secara Bandar Valu dan Foreign Flow, penurunan harga saham di barengi dengan adanya distribusi bandar.
Secara Indikator saham ADRO mulai memasuki area oversold atau jenuh penjualan dan secara posisi harga sahamnya masih berada di area support

Current News ADRO : Buyback 4T & Membagikan dividen sebesar 8% cum date tanggal 22 Mei 2023 dan exdate di tanggal 23 Mei 2023.

  • AKRA  | -20.55%

AKRA secara value bandar terjadi distribusi sejak akhir april membuat harga sahamnya terjadi retracement ke harga support dynamic jangka panjangnya.

Penurunan ini sudah membuat harga sahamnya berada di area oversold, dan berpotensi kembali rebound.

Current News AKRA :
1. Kuartal 1 2023 ini laba AKRA naik 41.89%.
2. AKRA baru saja membagikan dividen 5.7%, exdate di tanggal 10 Mei 2023 lalu.
3. PT AKR Corporindo Tbk tahun ini menargetkan menambah jaringan SPBU sebanyak 10 site di Indonesia, dan dua site di antaranya akan berada di Jawa Timur.

  • ANTM | -8.32%

Saham ANTM secara value masih terus dilakukan akumulasi oleh asing sejak pertengahan maret 2023.

Pada penurunan yang sudah terakumulasi -8.32% sejak awal bulai Mei ini membuat indikator menuju area oversold. Pada saham ANTM memngkinkan untuk kembali adanya penurunan ke area support kuat 1700 jika tidak mampu bertahan di atas psikologis 1900.

Current News ANTM :
1. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam menunjuk Halmahera Timur sebagai lokasi pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik.

2. Antam mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 19 persen pada kuartal I/2023.  Berdasarkan keterangan Perseroan, penjualan Antam pada kuartal I/2023 tercatat sebesar Rp11,59 triliun, meningkat 19 persen dibandingkan periode kuartal I/2022 sebesar Rp9,75 triliun. Penjualan bersih domestik menjadi penyumbang capaian yang dominan sebesar Rp10,00 triliun atau 86 persen dari total penjualan bersih Antam pada kuartal I/2023.

3. Terkait Dividen hingga Kuartal 1 usai dan Kuartal 2 berjalan, ANTM belum menggelar RUPS terkait wacana pembagian dividen, namun secara historical biasanya ANTM membagikan dividen di penghujung semester 1 atau bulan juni.

  • ASII | -7.01%

Pergerakan saham ASII masih sejalan dengan pergerakan foreign flow. Saham ASII masih terus dilakukan akumulasi sejak bulan April dengan avg harga di 6450.

Stoch ASII masih sideways dan bergerak di area oversold, dan RSI nya menuju arah uptrend di atas 50%.
Secara pergerekan ASII masih potensi melanjutkan penguatan selanjutnya ke resistance 6700 – 7300.

Current News ASII :

  1. PT Astra International Tbk. (ASII) masih memimpin pangsa pasar penjualan mobil Indonesia pada April 2023. Pangsa pasar mobil Astra mencapai 54 persen.
  2. Secara laporan keuangan ASII membukukan pendapatan bersih sebesar Rp82,89 triliun sepanjang kuartal I/2023. Capaian itu naik 15 persen dibanding periode sama tahun lalu yang sebesar Rp71,87 triliun. Dan laba naik 25 persen secara year on year.
  • BBCA | – 4.47%

BBCA mulai dilakukan penjulan secara bertahap saat akhir akhir bulan april memasuki awal bulan Mei. Aksi distribusi ini sejalan dengan penurunan harga sahamnya.

Stoch saat bergerak di area oversold, secara potensi pergerakan BBCA masih memiliki potensi penurunan ke area gap up di area 8500 yang bisa dijadikan sebagai posisi buyback.

Current News BBCA :
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membukukan kenaikan total kredit sebesar 12% secara tahunan (YoY) per Maret 2023. Di sisi profitabilitas, BCA dan entitas anak mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 43,0% YoY menjadi Rp11,5 triliun di kuartal I 2023.
2. Yang paling terbaru dan hangat Bank BCA menjadi oddical partner konser Coldplay, dan hari ini tanggal 17 Mei 2023, mampu bergerak menguat dikala hari war tiket konser. BBCA menguat +1.5% di saat IHSG cenderung bergerak stagnan di level +0.06%.

Disclaimer On
***

Untuk Buka Rekening saham dan join Grup Diskusi silahkan menuju link berikut: bit.ly/JoinRepublikInvestor

Ikuti juga workshop republik investor yang akan dilaksanakan pada tanggal 27-28 Mei, klik link berikut: https://bit.ly/WorkshopRI23



Anda Mungkin Tertarik Dengan Arti

Share artikel ini jika menurut Anda bermanfaat :)

Related Posts

Leave a Comment

Subscribe to our newsletter

Don't miss new updates on your email