Pada perdagangan selasa 13 Juli 2022, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah -77.304 poin atau turun -1.15 % ke level 6640.99 pada penutupan perdagangan hari kemarin (13/7). Total volume perdagangan saham mencapai 18.028 Miliar saham dengan total nilai transaksi Rp 10.685 Triliun. Terdapat 331 saham yang mengalami koreksi.dan menyisakan 172 saham bergerak menguat.
Adapun beberapa sektor dengan penekan terbersar yang memepengaruhi pergerakan IHSG di hari kemarin adalah :
IDXTech : – 1.77%
IDXCyclical : – 1.31%
IDXEnergy : – 1.05 %
Berikut data Foreign Fund flow per 12 Juli 2022, (Foreign Net Sell) (RG) sebesar IDR 874 Bn.

Data Market :

Sentimen Global & Regional
- Rusia bersiap menyetop suplai gas ke Eropa. Keputusan ini akan mendongkrak harga-harga komoditas energy seperti harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Agustus 2022 berada di level US$ 103,02 per barel atau turun sebesar 1,69%, harga batubara juga turun 0,54% ke level US$ 348,10 per ton.
- Departemen Tenaga Kerja AS mencatat indeks harga konsumen (CPI) AS naik 9,1 persen pada Juni 2022 secara YoY atau melesat jauh di atas ekspektasi bulan Juni 2022, sekaligus mencatat lonjakan terbesar sejak 1981. Kembali membuka peluang yang sangat besar untuk adanya kenaikan suku bunga hingga 75 BPS kembali.
Sentimen Domestik
- Dari Dalam negeri (11/7) menunggu untuk Rilis data Retail Sales yoy May, yang sebelumnya berada di level 8.5%, namun proyeksi pasar terjadi adanya penurunan di level 7.0%
- Dari Bank Indonesia (BI) sendiri juga memberi sinyal untuk adanya kenaikan suku bunga dalam negeri mengikuti perkembangan lonjakan inflasi global
Sentimen Komoditas
- Futures Crude Oil / Agustus diperdagangkan pada US$ 96,31/barrel atau meningkat 0,49%. Sedangkan untuk brent oil/ September naik 0,17% dan diperdagangkan pada US$ 99,66/barrel, spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada US$3,35/barrel.
PROYEKSI IHSG

Resistance : 6750
Support : 6659
Proyeksi : IHSG 14 July diproyeksikan akan bergerak Volatile dan cenderung melemah, Pergerakan ini dapat dipengaruhi dari hasil data inflasi US yang baru rilis dimana lonjakan inflasi diluar ekspetasi pasar memicu untuk pelaku pasar kembali adanya kekhawatiran resesi dan aksi jual di risk asset atau pasar saham.
STOCK PICK
- Day Trade
- UNTR

Target : 28600 – 28800
stoploss : 27800
Insight : Ema potensi goldencross, stoch goldencross, sentimen buyback 5T
- RMKE (Fast trade)

Target : 800 – 830
Stoploss : 750
Teknikal Insight : Breakout dengan volume, harga bergerak rally.
- ASHA

Target : 262 – 280
stoploss : 220
Teknikal Insight : Harga breakout ema20, ema potensi goldencross
- ITMG

Target : 34400 – 35000
Stoploss : 32300
Insight : MACD masih goldencross di zona positif, ema goldencross, posisi saat ini masih kuat di atas ema60
SWING
1. BFIN

Target : 1140 – 1230
stoploss : 1030
Teknikal Insight : terbentuk pola double bottom, Level entry jika ada koreksi diatas 1050 bisa jadi best buy.
Disclaimer On
***
Untuk Buka Rekening saham dan join Grup Diskusi silahkan menuju link berikut: bit.ly/JoinRepublikInvestor